Desa Dencarik

Kepala KPPN Singaraja, Bapak Jordan, bersama staf tampak sedang memberikan arahan kepada para duta integritas se-Buleleng dan Jembrana pada vitual meeting Rabu lalu, (18/11). Program duta integritas merupakan salah satu upaya pemerintah guna mewujudkan  zona integritas di tingkat desa sebagai langkah dalam mewujudkan tata kelola keuangan desa yang bersih, transparan dan akuntabel.

Gatra Dencarik. KPPN Singaraja bekerjasama dengan Dinas PMD Kabupaten Buleleng dan Jembrana serta didukung oleh BPKPD Kabupaten Buleleng menggelar virtual meeting dengan para duta integritas seluruh desa yang ada di Kabupaten Buleleng dan Jembrana.

Virtual meeting yang menggunakan aplikasi ZOOM dan youtube melalui channel resmi milik KPPN Singaraja merupakan pendampingan kedua yang dilakukan kepada seluruh duta integritas. Pendampingan duta integritas ini merupakan salah satu upaya dalam mewujudkan pemerintahan desa yang transparan, melayani, terpercaya dan bebas dari tindakan korupsi.

Untuk mewujudkan pembangunan zona integritas khususnya dalam pengelolaan Dana Desa maka ditunjuklah perangkat desa yang bertugas di bagian pengelola keuangan desa sebagai Duta Integritas. Pemerintah Desa Dencarik menunjuk Kaur Keuangan, Made Ngurah Suparta, A.Md.Kom sebagai duta integritas Desa Dencarik.

Ditemui usai mengikuti pendampingan kedua Duta Integritas secara virtual, Rabu (18/11), kaur keuangan sekaligus bendahara desa, Made Ngurah Suparta, A.Md.Kom menerangkan bahwa dalam rangka mewujudkan pemerintahan desa yang akuntabel dan terbebas dari korupsi diperlukan sinergitas, baik Perbekel sebagai Pemegang Kekuasaan Pengelolaan Keuangan Desa, (PKPKD) dan Perangkat Desa sebagai Pelaksana Pengelolaan Keuangan Desa, (PPKD), rekanan dalam pengadaan barang dan jasa, dan tentunya masyarakat Dencarik sebagai subjek pembangunan di Desa Dencarik.

Ditambahkan lagi, “Penggunaan dana khususnya dana desa sebagaian besar digunakan untuk penanganan Covid19 seperti BLT DD, penyemprotan dan isolasi masyarakat yang terpapar Covid-19. Sementara Pemerintah Desa Dencarik sudah merealisasikan BLT DD sampai tahap VI. BLT DD tahap VII dan VIII akan disalurkan Jumat (19/11) ini. Sedangkan tahap IX akan disalurkan bulan Desember”. Seluruh kegiatan yang sumber dananya berasal dari APBDesa tahun 2020 sudah mengikuti Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes). Hal ini bertujuan agar penggunaan dana sesuai dengan kebutuhan yang sudah direncanakan berdasarkan musyawarah desa bukan atas dasar keinginan pihak-pihak tertentu.

Selain untuk penanganan Covid-19, dana APBDesa khususnya dana desa juga dialokasikan untuk kegiatan Kesehatan masyarakat melalui posyandu balita, lansia serta operasional poskesdes. Operasional TK/PAUD Widya Kumara Sari juga menjadi prioritas alokasi dana oleh Pemerintah Desa Dencarik walaupun sebagian besar kegiatan belajar mengajar TK/PAUD Widya Kumara Sari dilakukan secara daring.

Kaur keuangan Made Ngurah Suparta, A.Md.Kom selaku duta integeritas Desa Dencarik mengajak semua komponen untuk bersama-sama bergandeng tangan membangun budaya antikorupsi untuk mewujudkan pembangunan zona integritas demi mewujudkan tata Kelola keuangan desa yang bersih, transparan dan akuntabel. (novi/opt)